Rabu, 30 Oktober 2024

Dalam Aliansi Negara-Negara melawan USA

Pesan Perawan Maria Suci kepada Melanie di Jerman pada 10 Oktober 2024

+++ guncangan hebat // perang Timur Tengah menyebar ke Eropa // doa untuk perdamaian dibutuhkan // Inggris menyelamatkan diri di saat-saat terakhir // serangan terhadap New York +++

Maria muncul selama kelompok doa. Dia memancarkan banyak cinta dan kesucian. Dia meminta agar doa untuk perdamaian terus dilanjutkan. Dia meyakinkan orang-orang bahwa mereka dapat merasa terlindungi olehnya dan yakin akan perlindungannya.

Bunda Maria mengumumkan guncangan hebat yang akan datang bagi umat manusia.

Sesuatu yang akan menggemparkan dunia. Rasanya seperti pengumuman, bukan peringatan.

Maria meyakinkan bahwa Dia akan melindungi kawanan-Nya, tetapi pada saat bersamaan memancarkan ketulusan yang besar.

Orang-orang beriman dapat yakin akan perlindungan-Nya setiap saat. Situasinya tampak serius.

Semuanya sekarang akan berkembang sangat cepat, Dia meramalkan. Perluasan perang sudah dekat.

Menanggapi pertanyaan negara mana yang akan terkena dampak dan apa arti semua ini sebenarnya, Maria menjawab tanpa kata-kata, dengan tatapan sedih penuh penyesalan. Orang-orang tidak tahu apa yang ada di depan mata mereka, Dia memperingatkan. Bunda Allah merujuk pada seluruh dunia. Perang di Timur Tengah akan menyebar ke Eropa, Dia memperingatkan. Dia menasihati untuk mempersiapkannya, menyesuaikannya dan melanjutkan doa untuk perdamaian. Ini sangat dibutuhkan.

Maria menunjukkan hati-Nya yang besar tanpa noda berwarna merah di dadanya. Dia meyakinkan kita bahwa Dia akan menyediakan semua kebutuhan jika diminta atas nama Putra-Nya Yesus Kristus (misalnya, makanan).

Bunda Allah sekarang menunjukkan semacam peta dengan berbagai sumber api. Dia menekankan salah satunya: Rusia. Dia memiliki simpati yang besar terhadap Rusia. Dengan penuh kasih sayang Dia memeluk negara ini, sangat lembut dengan tangan-Nya, seolah itu adalah miniatur di dalam bola salju. Rusia sangat dekat di hati-Nya. Ini terasa nyata.

Putin terlihat sekilas. Kemudian Katedral Santo Basil muncul di Lapangan Merah Moskwa.

Sebuah pasukan bersenjata muncul. Tentara yang dipersenjatai lengkap bergerak maju dengan diam-diam di sana.

Sementara itu, angsa terbang di langit. Mereka tampak terbang menuju Rusia. Ini harus dimengerti sebagai keterlibatan Inggris. Mereka mengirim sejumlah besar pesawat tempur ke arah Rusia.

Tetapi dari sana, sesuatu yang sangat mengancam datang ke arah Inggris (secara simbolis), seperti senjata besar.

Objek itu sendiri tidak dapat dilihat dengan jelas, jadi tampaknya menjadi simbol ancaman konkret.

Ancaman ini hanya dikenali oleh orang-orang Inggris pada saat terakhir.

Lawan tampak memperingatkan “sejauh ini dan jangan lebih jauh”. Dalam kepanikan, pesawat tempur Inggris berbalik arah dan terbang menjauh.

Sekarang seekor angsa tunggal terlihat. Ia mengepakkan sayapnya dengan liar karena sedang diserang. Seseorang mencoba merenggut nyawanya – digambarkan sebagai pisau di tenggorokan. Namun, ia berhasil membebaskan diri dan melarikan diri. Terluka dengan luka goresan di lehernya, dia lari terbirit-birit, bersembunyi ketakutan. Darah angsa mudah mengalir, tetapi tidak terluka parah.

Dalam gambar berikutnya, laut yang gelisah dengan ombak tinggi muncul. Sebuah pesawat besar muncul. Di bagian bawah sayapnya, banyak bendera dilukis sehingga saling melengkapi membentuk persegi panjang berwarna-warni. Representasi ini sudah muncul dalam penglihatan sebelumnya dan hari ini menjadi jelas apa yang diilustrasikannya - aliansi dari banyak negara. Itulah sebabnya jet terbang di atas laut begitu besar. Menurut jumlah benderanya, bisa diperkirakan 20 hingga 30 negara telah bergabung bersama.

Salah satu bendera disorot. Warnanya hijau muda dengan salib kuning, dengan garis-garis salib membentang secara diagonal dari satu sudut ke sudut yang berlawanan.

Gelombang tekanan kuat memancar dari jet ini. Ia memiliki dampak besar pada air dan menciptakan gelombang. Ini mewakili kekuatan dan kegagahan aliansi tersebut. Para sekutu bergerak melintasi perairan juga menunjukkan tekad yang besar.

Adegan berikutnya ditampilkan dari sudut pandang sebuah kapal. Ada kabut di sekitar kapal di atas laut yang menghalangi pemandangan yang jelas. Baru ketika kapal terus bergerak, daratan perlahan terlihat samar-samar di kejauhan. Saat mendekat, dapat dilihat bahwa itu adalah New York. Kapal menuju ke arah New York dan Patung Liberty juga menjadi terlihat.

Serangan terhadap New York dilakukan – baik dari air maupun dari udara.

Penyerbuan bom dalam kerja sama dengan Rusia, tetapi melibatkan banyak negara. Bendera Rusia dapat dilihat. Sebuah jenis jet khusus terbang melewatinya. Mereka terbang lebih cepat dari biasanya dan bisa terbang sangat jauh. Amerika adalah targetnya. Mereka menjatuhkan sebuah bom kecil dengan parasut putih yang kemudian meluncur ke tanah.

Pada saat bersamaan, ada serangan bawah air. Tampaknya seperti ada pipa-pipa yang berjalan di bawah permukaan air dari Eropa ke Amerika.

Maria juga memperingatkan tentang serangan EMP, yang digambarkan sebagai lingkaran terbakar. Seperti sebatang rokok menyala yang ditekan pada secarik kertas, ia membakar kertas itu dengan suara mendesis. Tampaknya ada beberapa serangan seperti ini.

Maria mengatakan bahwa Dia ingin menempatkan perlindungan-Nya atas Amerika, atas seluruh USA, tetapi terutama di atas New York. Dia meminta dunia untuk berdoa bagi Amerika, agar Dia dapat menempatkan perlindungan-Nya atas negara ini.

Selain itu, kilatan petir besar terjadi akibat serangan bom.

Akan ada banyak dan berbagai macam serangan terhadap Amerika. Hal-hal ini tidak semuanya akan terjadi pada saat yang bersamaan tetapi lebih kepada waktu yang berbeda.

Gambar lain dapat dilihat. Burung migran, angsa atau bebek (tidak sepenuhnya jelas), terbang menuju Amerika. Tiba-tiba mereka mengubah arah. Burung-burung itu berubah menjadi rudal dan terbang ke arah berlawanan kembali ke Rusia. Seperti anak panah yang mendarat di peta.

Lawan USA juga termasuk Arab Saudi dan Iran.

Sekarang batu nisan marmer putih dapat dilihat.

Maria berkata: "Terima kasih, Anak-Ku. Sampaikan perkataan-Ku. Ucapkan peringatan-peringatan-Ku dan mohon lanjutkan doa pentingmu untuk kedamaian."

Dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin.

Sumber: ➥www.HimmelsBotschaft.eu